Hi teman-teman blogger, masih lanjut khan puasanya ? Semoga kita bisa sukses di Bulan Suci Ramadhan Ini dan kita meraih kemenangan. Dan Semoga dosa-dosa kita diampuni oleh Tuhan Yang Maha Esa. Amin.
Nah,pada kali ini aku akan memberi judul Uang Seribu Lebih Suci Daripada Uang Seratus Ribu, hloh kok bisa ? makanya baca artikel berikut.
Uang Seribu rupiah dan Uang seratus ribu rupiah, kalo dikasih mau yang mana ? Kalo orang normal jelas seratus ribu rupiah khan, nah mereka berdua sama-sama keluar dari Bank Indonesia, dalam kondisi yang baik, bersih, serta rapi. Pada akhir-akhir Bulan Ramadhan uang seratus ribu dan seribu yang baru sama-sama dicari oleh masyarakat untuk salam tempel lah pada anak-anak. Nah pembedanya mereka ialah tempat mereka disimpan, Uang seribu biasanya hanya diletakkan di kantong, tanpa kita menjaganya hati-hati, karena uang seribu merupakan nominal yang kecil, dan mudah dicari, maka tak susah untuk kita menemukan Uang seribu rupiah dalam kondisi yang buruk,kotor, dan kurang rapi, nah sebaliknya dengan uang seratus ribu, seratus ribu selalu ditaruh di dompet yang paling aman dan dirapikan, supaya tidak mudah hilang maupun jatuh, karena seratus ribu merupakan nominal uang kertas yang paling tinggi, makanya kita jarang mencari uang seratus ribu dalam kondisi yang buruk nan kotor. nah kesimpulannya berati uang seribu itu kurang baik, kotor, dan tak rapi kalau sudah tak baru, jika seratus ribu lebih baik, bersih nan rapi. Tetapi Uang seribu lebih suci dari pada uang seratus ribu meski penampilannya jauh, kenapa ? karena Uang seribu meskipun seribu penampilannya buruk lebih sering keluar masuk kotak Infaq, daripada seratus ribu, malah seratus ribu meskipun penampilan lebih baik lebih sering digunakan untuk berjudi dan korupsi, nah, makanya uang seribu itu lebih suci daripada seratus ribu, tapi jika memang Infaq diatas seratus ribu itu juga nggak apa apa kok. Allah menilai dari Keikhlasan, Infaq seribu Ikhlas dibanding seratus ribu tapi tak ikhlas, lebih baik seribu.
Besar kecil nominal tak masalah, Keikhlasan lah yang menjadi pembeda
0 komentar:
Posting Komentar